Bogor - Di acara balapan one make race Indonesia CBR Race Day 2019 akhir pekan kemarin, ada yang menarik di kelas 150 cc Non Komunitas C. Bocah kelas 6 SD berhasil menjuarai balapan di kelas tersebut.
Ialah Decksa Almer Alfarezel, bibit unggul di dunia balap yang masih berusia 11 tahun. Meski umurnya terbilang muda, Decksa tak ragu beradu cepat dengan senior yang usianya lebih tua darinya. Bahkan, Decksa berhasil keluar sebagai juara.
"Alhamdulillah saya menjadi juara pertama di kelas 150 Non Komunitas kelas C, nggak ada hambatan, yang belakang sudah tertinggal," ujar Decksa usai naik ke podium.
Bocah kelas 6 SD di Cimahi ini mengaku sudah tertarik dengan dunia balap sejak tahun 2018. Selain acara komunitas CBR Race Day, Decksa juga mengikuti ajang balap lain seperti Honda Dream Cup. Ia mengaku awalnya sering diledeki oleh pebalap lainnya.
"Aku sering diledekin, akhirnya menunjukkan kalau aku bisa," ujar Decksa.
Saat ini Deksa masih menempuh pendidikan formal dan juga sekolah balap di WH 19 Racing School. Jam latihan dan juga balapan tak membuat dirinya kesulitan. "Nggak susah (aturnya), biasa latihan di Sirkuit Bukit Besar Tasik," ujar Decksa.
Selain itu ia juga bercita-cita menjadi pebalap MotoGP, secara terang-terangan ia mengungkapkan bahwa The Baby Aliens adalah idolanya. "Aku suka sama Marc Marquez, dia fighter dan bisa juara dunia, ya begitulah," ujar Decksa.
Ia mengatakan dirinya tertarik mengikuti ICE 2019 dengan tujuan agar bisa menjadi pebalap profesional sekaligus menimba pengalaman.
"Saya ingin menjadi pebalap mewakili Indonesia di kejuaraan Internasional, cita-cita saya masuk MotoGP," ujar Decksa kepada detikcom di Sirkuit Internasional Sentul.
Mengingat masih di bawah umur, izin yang diperoleh sang anak untuk bisa mengikuti balapan resmi juga tidak boleh sembarangan. Eks pebalap Honda Racing Team Wawan Hermawan mengungkapkan bahwa salah satu syarat yang dimiliki adalah Kartu Izin Start.
"Syaratnya itu punya KIS (Kartu Izin Start) licensenya itu dari IMI (Ikatan Motor Indonesia), meskipun lawannya lebih dewasa nggak masalah," ucapan Wawan Hermawan kepada detikcom/
"Sebenarnya khawatir juga, tapi kita sebagai orang tua perlu support kemauan anak. Berjenjang juga, seperti yang sudah dilakukan Astra Honda Racing Team. Saya ingin Decksa lebih hebat dari saya," ujar Wawan yang pernah bertarung hingga tingkat Asia ini
No comments:
Post a Comment